Kamis, 25 Agustus 2016

Keren, Mahasiswa Malang Temukan Sumber Listrik dari Padi



Otonomi.co.id - Satu lagi karya anak bangsa mampu membuat decak kagum. Inovasi kali ini datang dari mahasiswa Universitas Brawijaya, Malang. 

Para mahasiswa itu mampu menemukan fungsi lain dari tanaman padi. Selain menjadi sumber makanan, padi ternyata juga dapat dijadikan sebagai sumber penghasil listrik. 

Tim peneliti yang terdiri dari Dheniz Fajar Akbar, Lisa Normalasari, Yogan Surya Tirta, Tiara Wiranti dan Hamdan Mursyid itu pun menamakan temuannya dengan nama e-Paddy.

Dikutip dari laman Merdeka.com, e-Paddy ini bekerja dengan mengumpulkan elektron selama proses fotosintesis. Kemudian energi itu diubah menjadi aliran listrik. 

"Penelitian ini untuk skala laboratorium. Bahan yang digunakan berupa tanaman padi jenis IR-64 dalam umur antara 25-30 hari," kata Dheniz Fajar Akbar.
Tanaman Padi Hasilkan Listrik
merdeka.com/Darmadi Sasongko
Selain menggunakan tanaman padi, mereka juga membutuhkan batang karbon grafit elektrode dengan ukuran 7 Cm X 5 Cm X 1 Cm yang digunakan sebagai anoda dan katoda. Selain itu, Dheniz cs membutuhkan pot dan tanah yang berasal dari sawah, ditambahkan air dan pupuk kompos. 

Semakin banyak penyiraman dan pemberian kompos akan menghasilkan peningkatan produksi elektron. Kondisi ini nantinya akan menghasilkan tegangan listrik yang makin tinggi.
Tanaman Padi Hasilkan Listrik
merdeka.com/Darmadi Sasongko
Karbon grafit yang berfungsi sebagai anoda akan ditanam di bawah tanaman padi. Sementara satu karbon grafit lainnya diletakkan di atas tanaman. "Tanaman akan berfotosintesis dan menghasilkan glukosa (C6H1206), 30 persen akan diserap oleh tanaman, sementara 70 persen dibuang ke tanah. Jumlah yang 70 persen itu akan diserap oleh mikroorganisme dalam tanah untuk melakukan metabolisme," jelas Dheniz.

Dheniz menambahkan bahwa nantinya hasil metabolisme tersebut akan menghasilkan berbagai unsur, di antaranya CO2 dan Air. Sementara hasil sampingannya berupa elektron yang kemudian dimanfaatkan sebagai listrik. Dan, semakin tua umur padi akan makin banyak menghasilkan elektron. 

loading...
Tidak ada komentar:
Write komentar