Jumat, 19 Agustus 2016

Hutang Indonesia naik jadi Rp 4.254 triliun



Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) melansir data terbaru mengenai posisi utang luar negeri Indonesia. Per April 2016, utang luar negeri Indonesia tercatat sebesar USD 318,97 miliar atau setara dengan Rp 4.254 triliun (kurs hari ini). Angka utang ini naik dibanding bulan sebelumnya atau Maret 2016 yang tercatat hanya USD 315,98 miliar.

Posisi utang per April 2016 ini juga naik jika dibanding posisi akhir tahun lalu yang hanya USD 309,98 miliar.
Dikutip dari data resmi Bank Indonesia, utang luar negeri Indonesia sebesar USD 318,98 miliar ini terdiri dari utang luar negeri pemerintah bersama Bank Indonesia serta swasta.
Porsi utang luar negeri pemerintah sendiri mencapai USD 148,29 miliar dan Bank Indonesia sebesar USD 5,45 miliar. Total utang keduanya adalah USD 153,75 miliar. Total utang ini naik dari bulan sebelumnya yang hanya uSD 151,31 miliar.
Sedangkan porsi utang swasta tercatat sebesar USD 165,22 miliar. Angka utang ini naik dari bulan sebelumnya yang hanya USD 164,67 miliar.
Utang luar negeri swasta juga terbagi menjadi utang perbankan dan utang non-perbankan. Utang perbankan tercatat mencapai USD 30,24 miliar. Sedangkan utang luar negeri non-perbankan tercatat USD 134,97 miliar.
Untuk non-perbankan, terbagi menjadi utang lembaga keuangan bukan bank atau nonbank financial corporation yang mencapai USD 11,11 miliar. Kemudian utang perusahaan bukan lembaga keuangan atau nonfinancial corporation sebesar USD 123,86 miliar.

loading...
Tidak ada komentar:
Write komentar