Dream – Setelah seleksi
Pegawai Tidak Tetap (PTT) dari Kementerian Kesehatan, kini giliran Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan membuka lowongan bagi Guru Garis Depan (GDD) untuk
diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Sebanyak
7.000 GGD yang dinyatakan lulus akan ditempatkan di daerah terdepan, terluar,
tertinggal, dan terpencil selama lima tahun.
Dilansir
dari menpan.go.id, Selasa 16 Agustus 2016, Kepala Biro Hukum,
Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi (PANRB), Herman Suryatman, di Jakarta,
mengatakan tenaga pendidikan termasuk ke dua kelompok jabatan PNS yang
dikecualikan dalam moratorium.
Kebutuhan
dan seleksi CPNS tersebut ditetapkan dengan Peraturan Menteri PANRB No. 8/2016
tentang Penetapan Kebutuhan dan Pelaksanaan Seleksi bagi dokter, dokter gigi,
bidan PTT Kementerian Kesehatan, Guru Garis Depan (GGD) Kementerian Pendidikan
dna Kebudayaan, dan Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu (THL-TB) Penyuluh
Pertanian Kementerian Pertanian menjadi Calon Aparatur Sipil Negara (ASN) di
lingkungan pemerintah daerah tahun 2016.
Menurut
Peraturan tersebut, penambahan pegawai baru diperlukan untuk menjaga stabilitas
dan kualitas pelayanan publik terutama di sektor pelayanan dasar, yakni
pendidikan dan kesehatan, serta sektor pertanian yang diarahkan untuk
peningkatan ketahanan pangan, dengan tetap memperhatikan kemampuan keuangan
negara/daerah.
Kebijakan
itu didasarkan pada perhitungan kebutuhan pegawai, yang menunjukkan masih
terdapat kekurangan pegawai pada jabatan-jabatan seperti dokter, dokter gigi,
bidan, guru, dan penyuluh pertanian.
“Ini
terjadi karena banyak pegawai yang memasuki batas usia pensiun pada
jabatan-jabatan dimaksud dan adanya pemekaran organisasi/wilayah,” kata dia,
Seperti
disebutkan Sekjen Kemendikbud Didik Suhardi, dalam pengumuman nomor
30660/A3/KP/2016, kesempatan itu dibuka khusus bagi lulusan program profesi
guru (PPG) pasca program Sarjana Mendidik di daerah Terdepan, Terluar, dan
Tertinggal (SM-3T), PPG PGSD Berasrama, PPG SMK Kolaboratif, PPG Basic
Science, dan PPGT yang telah mengabdi sebagai guru di daerah khusus, (terdepan,
terluar, tertinggal dan terpencil).
Diungkapkan,
pendaftaran dilakukan secara online, dilanjutkan dengan Seleksi
Kompetensi Dasar (SKD) dengan sistem Computer Assisted Test (CAT). Pelamar
harus bersedia ditempatkan di satu dari 93 daerah daerah terdepan, terluar,
tertinggal dan terpencil minimal 5 tahun atau sesuai dengan ketentuan di
masing-masing daerah.
loading...
Tidak ada komentar:
Write komentar